indonesia, dengan segala yang dipunya adalah surga kecil di negeri tropis. keelokan alam, budaya, kuliner dan pengetahuan tak habis dipelajari sampai tujuh turunan. sayang sekali kita bukan bangsa
croissant identik dengan paris, kalau jogja, identik dengan gudeg dan bakpia. tapi itu dulu. sekarang jogja punya ikon kuliner baru: es krim tempo gelato. jika kalian sedang berlibur
malaysia, negeri serumpun yang merdeka lebih lambat dari negara indonesia tercinta, namun infrastrktur fisik di sana lebih maju. misalnya kereta rel listrik yang menghubungkan para pekerja ke
masjid al latief berada di atas pasraya, mungkin masjid paling bagus dibanding masjid lain di mal yang biasanya ditaruh di lorong-lorong sempit di bawah tangga atau dekat toilet.
leluhur kita memang jenius. mereka mencipta aneka kuliner tanpa pernah memikirkan hak cipta. kuliner nusantara dari pulau weh sampai banyuwangi, semua menggugah selera . banyuwangi, kota yang mendapat
berwisata itu menyenangkan. kesenangan itu makin sempurna ketika perginya bersama teman-teman akrab atau orang-orang yang kita sayangi. kesenangan itu menjadi kebahagiaan jika dalam berwisata ditemani seorang pemandu wisata
mitosnya alas purwo identik dengan kerajaan jin dengan segala ceritanya yang aneh, menyeramkan dan tak masuk akal bagi orang-orang modern. di hutan belantara milik taman nasional park banyuwangi